PROMISING PROFILE: THIAGO ALCANTARA

Thiago Alcantara do Nascimento. Seorang pesepakbola yang agak berbelit dalam kewarganegaraan. Lahir di Brindisi, Italia, Thiago memakai nama sesuai adat Portugis yaitu nama keluarga dari pihak ibu Alcantara di tengah dan nama keluarga ayah Nascimento di belakang. Jadi seharusnya di sebut Thiago Nascimento, bukan Thiago Alcantara jika memakai adat barat pada umumnya. lahir di Italia, memiliki keturunan asal Brazil, namun memilih bermain di timnas Spanyol



Thiago yang berulang tahun sekarang (lahir 11 April 1991), dianggap sebagai salah satu mutiara/cantera dari La Masia. Karenanya manajemen tidak sungkan untuk memperpanjang kontraknya sampai 2015 dengan klausul buyout sebsar 90 juta poundstreling. Memasuki La Masia pada 2005, Thiago memulai karirnya di tim Cadet B. Perkembangannya yang signifikan, membuatnya dapat menembus tim utama pada umur 18 tahun pada 17 Mei 2008, menggantikan Eidur Gudjohnsen di level La Liga di menit 63 ketika Barcelona menghadapi Real Mallorca. Namun untuk debut yang sebenarnya di tim utama, terjadi pada tahun 2007 ketika Barcelona bermain dalam Catalonia Cup melawan Girona. Thiago yang mengidolakan sang ayah, mengaku mendapat semacam keturunan langsung kharisma, karakter dan tanggung jawab dari sang ibu yang juga seorang atlit bola voli. Pun seluruh keluarga Alcantara adalah seorang Atlit. Sang adik bungsu bermain bola basket di klub Celta Deportivo. 
Thiago memiliki talenta yang luar biasa sebagai pemain tengah. Memiliki skill passing yang diatas rata-rata, Ciutat Esportiva, Miniestadi dan Camp Nou telah menyaksikan betapa hebatnya Thiago. Dan stadion-stadion besar yang memiliki keangkeran seperti Bayern Arena akan menjadi saksi bisu. Suatu saat.


Thiago memiliki darah sepakbola yang sangat kental dari sang ayah yang juga pesepakbola asal Brazil yang turut memenangkan Piala Dunia 1994, Mazinho. Sudah menjadi rahasia umum, para pemain dari Brazil memiliki kemampuan olah bola yang begitu mengagumkan.  Begitu pun dengan sang adik, Rafinha yang bermain di Barca B..
Thiago menjadi semacam tandem yang cocok bagi Messi secara taktik. Messi yang diplot bermain sebagai tranquistra, akan memaksa pemain bertahan lawan untuk keluar dari area pertahanan. Terutama jika Messi mendapat man-marking yang sangat ketat. Dan ketika itu terjadi, Thiago, bersama Cesc, akan menyerang area yang terbuka. Sedangkan Villa, Pedro, Cuenca, Tello, Iniesta, Ibi atau Alves akan berperan sebagai winger. Menurut saya, peran Thiago bukanlah sebagai pengganti Xavi, seperti yang banyak dibicarakan. Namun lebih ke advanced-midfielder, bukan center midfielder atau deep-lying-midfielder, apalagi ball-winning-midfielder yang selalu diemban oleh Sergio Busquets Masih butuh waktu dan pembuktian untuk menguatkan opini saya tersebut.

Thiago Bersama Sang Ayah Di Tahun 1993
 Pemilik tato Rosario ini berhasil membuat gol perdananya pada Februari 2010 ketika Barcelona melawan Racing Santander di Camp Nou dan Barcelona menang 4-0 ketika itu. Gol tersebut di dedikasikan untuk sang sahabat, Jonathan dos Santos.Debut utamanya sebagai pemain tim utama berlangsung pada musim ini di pertandingan kontra Villareal yang berakhir dengan skor akhir 5-0 untuk Barcelona. Thiago sukses membuat 2 buah assist dan 1 buah gol.
Thiago yang memiliki akun twitter , mempunyai semacam kebiasaan yang sangat unik, yaitu memasuki lapangan dengan kaki kiri terlebih dahulu.

Masih panjang karir seorang Thiago Alcantara. Penyuka film The Gladiator serta Gossip Girl ini sangat mendambakan untuk menjadi jura dunia di Piala Dunia, seperti sang ayah. Mungkin kesempatan itu akan datang di tanah leluhurnya, Brazil pada tahun 2014 mendatang. Semoga.
Untuk sekarang, saya ingin mengucapkan FELIC ANIVERSARI THIAGO!!